Cara Blogger Menyikapi Update Google Page Rank
Bulan Februari 2013 ini Google telah memperbarui page rank (PR) halaman-halaman website atau blog. Tentu saja ada blogger yang page rank blognya naik peringkat, turun ataupun bertahan. Itu berarti update page rank oleh Google bisa membuat blogger senang, ataupun kecewa. Dengan menerapkam algortima, Google berusaha meranking halaman-halaman website atau blog dari 1-10. Inilah yang membedakan Google dengan search engine lainnya. Page rank mulai rutin diupdate Google tiga bulan sekali.
Google page rank terkait dengan backlink. Semakin banyak backlink yang dimiliki kemungkinan untuk mendapat page rank yang bagus semakin terbuka. Tetapi banyak pun tidak terlalu menjamin, yang terpenting adalah kualiatas backlink. Secara berkala robot search engine menjelajahi konten blog kita dan menghitung backlinknya. Normalnya sebuah blog bisa mendapatkan page rank maksimal 7.
Page rank sering juga digunakan sebagai pembeda antara blog berkualitas dengan blog yang biasa. Backlink dari blog-blog yang memiliki Google page rank lebih baik dari blog itu bisa membuat lebih besar kemungkinan mendapatkan page rank yang tinggi pula. Semisal blog A, mendapatkan backlink berkualitas dari blog B, C, D, dan F yang page ranknya 5. Maka kemungkinan besar blog A bisa juga naik page ranknya. Keuntungan lain memiliki blog berpage rank tinggi adalah blog itu akan sering di crawl (dijelajahi) oleh robot search engine, dan bisa mendapatkan posisi (SERP) yang baik.
Banyak blog yang hanya page rank 2 atau 3 memiliki traffik yang lebih ramai daripada blog yang page rank 5, 6 atau 7. Tentu karena konten blog yang berkualitas dengan gayanya sendiri dan kemampuan menyebarkannya, baik lewat langganan RSS FEED ataupun ke sosial media (twitter, facebook, dll).
Traffik blog lebih penting dari Google page rank. Walau dulu hampir 50 persen mengunjung blog berasal dari search engine, sekarang bisa memanfaatkan sosial media untuk meraih banyak traffik. Apa yang disarankan teman lewat facebook ataupun twitter lebih dipercayai dari sekedar hasil pencarian search engine. Kemampuan berbagi lewat sosial media bisa juga memperbanyak traffik blog.
Masih ada Alexa Page Rank, tentu bisa menjadi perdebatan hasil Alexa atau Google yang terbaik dalam merangking blog. Saya sendiri lebih suka atau setuju dengan model sistem perangkingan blog oleh Alexa. Jangan hanya berusaha untuk mendapat Google page rank yang tinggi. Dan jangan terjebak keyakinan salah, jika Google page rank tinggi berarti traffik blog ramai.
Google page rank terkait dengan backlink. Semakin banyak backlink yang dimiliki kemungkinan untuk mendapat page rank yang bagus semakin terbuka. Tetapi banyak pun tidak terlalu menjamin, yang terpenting adalah kualiatas backlink. Secara berkala robot search engine menjelajahi konten blog kita dan menghitung backlinknya. Normalnya sebuah blog bisa mendapatkan page rank maksimal 7.
Page rank sering juga digunakan sebagai pembeda antara blog berkualitas dengan blog yang biasa. Backlink dari blog-blog yang memiliki Google page rank lebih baik dari blog itu bisa membuat lebih besar kemungkinan mendapatkan page rank yang tinggi pula. Semisal blog A, mendapatkan backlink berkualitas dari blog B, C, D, dan F yang page ranknya 5. Maka kemungkinan besar blog A bisa juga naik page ranknya. Keuntungan lain memiliki blog berpage rank tinggi adalah blog itu akan sering di crawl (dijelajahi) oleh robot search engine, dan bisa mendapatkan posisi (SERP) yang baik.
- Jangan Terlalu Mengandalkan Google Page Rank
Banyak blog yang hanya page rank 2 atau 3 memiliki traffik yang lebih ramai daripada blog yang page rank 5, 6 atau 7. Tentu karena konten blog yang berkualitas dengan gayanya sendiri dan kemampuan menyebarkannya, baik lewat langganan RSS FEED ataupun ke sosial media (twitter, facebook, dll).
- Pertimbangan Lain Selain Google Page Rank
Traffik blog lebih penting dari Google page rank. Walau dulu hampir 50 persen mengunjung blog berasal dari search engine, sekarang bisa memanfaatkan sosial media untuk meraih banyak traffik. Apa yang disarankan teman lewat facebook ataupun twitter lebih dipercayai dari sekedar hasil pencarian search engine. Kemampuan berbagi lewat sosial media bisa juga memperbanyak traffik blog.
Masih ada Alexa Page Rank, tentu bisa menjadi perdebatan hasil Alexa atau Google yang terbaik dalam merangking blog. Saya sendiri lebih suka atau setuju dengan model sistem perangkingan blog oleh Alexa. Jangan hanya berusaha untuk mendapat Google page rank yang tinggi. Dan jangan terjebak keyakinan salah, jika Google page rank tinggi berarti traffik blog ramai.